PSSI resmi mengumumkan pembukaan Liga Super Indonesia musim 2011-12 dimulai pada 15 Oktober mendatang.
Keputusan ini sudah mendapat persetujuan dari Konfederasi Sepakbola Indonesia (AFC). Sebelumnya, jadwal kick beberapa kali mengalami perubahan. Awalnya menjadwalkan laga pembuka pada 8 Oktober sebelum akhirnya mundur menjadi 9 Oktober. Namun, lewat rapat komite Exco PSSI, keputusan kembali berubah menjadi 15 Oktober 2011.
Mundurnya jadwal ini juga karena berdekatan dengan jadwal Timnas Indonesia yang akan bersua Qatar, 11 Oktober.
"Kick-off Kompetisi Level I akan dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober. AFC sudah memberikan persetujuan atas mundurnya jadwal kick-off tersebut sehari dari deadline yang diberikan sebelumnya," demikian komite media PSSI melalui rilisnya kepada wartawan, Rabu, (29/9).
"Alasannya antara lain, jadwal sebelumnya terlalu dekat dengan laga timnas senior menghadapi Qatar yang sesuai jadwal akan digelar pada tanggal 11 Oktober 2011. Belum lagi, mundurnya kedatangan tim verifikasi AFC," lanjut dalam rilis tersebut.
PSSI sendiri sebelumnya juga telah resmi mengumumkan 24 tim yang akan ikut LSI dengan rincian 14 tim musim lalu, 4 tim promosi, 6 tim yang ditunjuk langsung oleh PSSI.
Keputusan ini masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan klub dan anggota Exco PSSI. Beberapa di antaranya menuding PSSI telah melanggar statuta PSSI dalam menetapkan jumlah peserta LSI musim ini.
"Kebijakan ini sama sekali tidak melanggar Statuta PSSI, karena pada Pasal 37 sudah dijelaskan, waktu pelaksanaan dan jumlah tim kompetisi level atas ditentukan rapat Exco," bantah PSSI dalam rilisnya.
PSSI menjelaskan bahwa awalnya tim-tim yang ingin berlaga di level teratas kompetisi nasional berjumlah 36. Namun, karena terbentur keputusan Kongres di Bali yang mengharuskan kompetisi level tertinggi digelar satu wilayah, maka PSSI pun menguranginya menjadi 24 tim.
Sementara itu Special Mission Team (SMiT) AFC yang bertugas melakukan verifikasi di sejumlah negara dalam setengan tahun ini tiba di Jakarta, Kamis (29/9) sore. Mereka akan memulai memverifikasi klub-klub LSI mulai dari Medan (PSMS), Aceh (Persiraja), Padang (Semen Padang) dan Pekanbaru (PSPS).
Rombongan tersebut terdiri dari lima orang yakni Alisher Nikimbaev, Shahin Rahmani, Benjamin Tan, Avin Tee, dan Mahajan Nair. Sedangkan Direktur Kompetisi AFC Tokuaki Suzuki akan menyusul.
sumber : biangbola
Keputusan ini sudah mendapat persetujuan dari Konfederasi Sepakbola Indonesia (AFC). Sebelumnya, jadwal kick beberapa kali mengalami perubahan. Awalnya menjadwalkan laga pembuka pada 8 Oktober sebelum akhirnya mundur menjadi 9 Oktober. Namun, lewat rapat komite Exco PSSI, keputusan kembali berubah menjadi 15 Oktober 2011.
Mundurnya jadwal ini juga karena berdekatan dengan jadwal Timnas Indonesia yang akan bersua Qatar, 11 Oktober.
"Kick-off Kompetisi Level I akan dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober. AFC sudah memberikan persetujuan atas mundurnya jadwal kick-off tersebut sehari dari deadline yang diberikan sebelumnya," demikian komite media PSSI melalui rilisnya kepada wartawan, Rabu, (29/9).
"Alasannya antara lain, jadwal sebelumnya terlalu dekat dengan laga timnas senior menghadapi Qatar yang sesuai jadwal akan digelar pada tanggal 11 Oktober 2011. Belum lagi, mundurnya kedatangan tim verifikasi AFC," lanjut dalam rilis tersebut.
PSSI sendiri sebelumnya juga telah resmi mengumumkan 24 tim yang akan ikut LSI dengan rincian 14 tim musim lalu, 4 tim promosi, 6 tim yang ditunjuk langsung oleh PSSI.
Keputusan ini masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan klub dan anggota Exco PSSI. Beberapa di antaranya menuding PSSI telah melanggar statuta PSSI dalam menetapkan jumlah peserta LSI musim ini.
"Kebijakan ini sama sekali tidak melanggar Statuta PSSI, karena pada Pasal 37 sudah dijelaskan, waktu pelaksanaan dan jumlah tim kompetisi level atas ditentukan rapat Exco," bantah PSSI dalam rilisnya.
PSSI menjelaskan bahwa awalnya tim-tim yang ingin berlaga di level teratas kompetisi nasional berjumlah 36. Namun, karena terbentur keputusan Kongres di Bali yang mengharuskan kompetisi level tertinggi digelar satu wilayah, maka PSSI pun menguranginya menjadi 24 tim.
Sementara itu Special Mission Team (SMiT) AFC yang bertugas melakukan verifikasi di sejumlah negara dalam setengan tahun ini tiba di Jakarta, Kamis (29/9) sore. Mereka akan memulai memverifikasi klub-klub LSI mulai dari Medan (PSMS), Aceh (Persiraja), Padang (Semen Padang) dan Pekanbaru (PSPS).
Rombongan tersebut terdiri dari lima orang yakni Alisher Nikimbaev, Shahin Rahmani, Benjamin Tan, Avin Tee, dan Mahajan Nair. Sedangkan Direktur Kompetisi AFC Tokuaki Suzuki akan menyusul.
sumber : biangbola