TURIN - Satu trofi akan melahirkan rasa lapar terhadap trofi lainnya. Demikianlah pendapat Andrea Pirlo. Gelandang berusia 32 tahun itu ingin Bianconeri menjaga rasa lapar tersebut.
Pirlo berhasil memenangi gelar juara Seri A setelah pindah dari juara musim lalu, AC Milan. Ia tampil dalam 37 laga di Seri A musim ini menyumbang tiga gol dan juga 13 assist.
Bagi Pirlo sendiri, musim masih jauh dari kata usai. Kendati euforia juara Seri A masih tersisa, ia mengingatkan bahwa masih ada final Coppa Italia akhir pekan ini.
Baginya, memenangi trofi demi trofi adalah sebuah penempatan fondasi untuk membesarkan nama klub. Ia berharap keluarnya La Vecchia Signora sebagai juara musim ini barulah awal untuk sebuah era baru.
"Kami menaruh fondasi untuk memenangi sesuatu yang penting," ujarnya kepada Sky Sports Italia.
"Sebab, ketika Anda mulai meraih rentetan kemenangan, maka itu akan menambah rasa lapar untuk terus maju."
"Sekarang, trofi yang lain dan final-final lainnya terbuka buat kami. Jadi, kami bisa mulai melanjutkan rasa lapar kemenangan itu," tukasnya.
Bagi Pirlo sendiri, Scudetto musim ini merupakan Scudetto ketiga sepanjang kariernya. Sebelumnya, ia sukses menjadi juara pada tahun 2004 dan 2011 bersama Milan.